PSPB (Pertanyaannya Sedikit, Penjawabannya Berliku) !
- Jelaskan tentang definisi Software Komputer !
- Klasifikasikan dan jelaskan secara singkat namun jelas tentang Software Komputer yang disertai Nama Ekstensi Filenya ! Oleh karena itu agar tak bingun 7 keliling, segera Cari Panduan Gratis di Internet, LKS, Buku Komputer dan Sumber Lainnya yang penting halal tentang : Klasifikasi Software, Namanya, Fungsinya dan Nama Ekstensi Filenya. Misalnya Ms Word, maka Nama Kalsifikasinya sebagai Software Aplikasi, Nama Softwarenya "Microsoft Office Word", Fungsinya untuk membuat dokumen berbasis huruf-huruf/kata-kata. Setelah mengetik Dokumen di Ms Word, lalu menyimpannya (Save As) di Drive Yang Aman yakni minimal D: , dengan File Name : PSPB History 1 dan, maka Hasil Simpanan tersebut bilamana akan dibuka kembali di Windows Explorer akan muncul tanda PSPB History.doc. Berarti Ekstensi Filenya ".doc". Oleh sebab itu, agar menjadi jawaban yang mudah dipahami dan diterapkan, maka susunlah menjadi jawaban yang sistematis dengan Tata Urutan sebagai berikut : NomorNama Software
- Jelaskan definisi Ekstensi File ?
- Ekstensi File (File Extension) merupakan istilah berbasis Bahasa Inggris. Bilamana di-Indonesiakan , maka istilah yang lebih mudah dimengerti oleh Si User Komputer adalah ...... ?
- Sebutkan dan jelaskan manfaat mengidentifikasi (mengenali) Ekstensi File (Extension File) !
- Jelaskan apa yang terjadi kepada Si User Komputer, bilamana tidak ada Ekstensi Filenya !?
- Jelaskan apa yang terjadi bilamana Si User Komputer tidak mampu mengidentifikasi Ekstensi File dari Dokumen yang telah dibuatnya !?
- Sebutkan dan jelaskan hikmah apa yang Anda peroleh setelah mengerjakan Tugas tersebut di atas !
JAWAB....
*1. Jelaskan tentang definisi Software Komputer !
Nama lain dari Software adalah perangkat lunak. Seperti nama lainnya itu, yaitu perangkat lunak, sifatnya pun berbeda dengan hardware atau perangkat keras, jika perangkat keras adalah komponen yang nyata yang dapat diliat dan disentuh oleh manusia, maka software atau Perangkat lunak tidak dapat disentuh dan dilihat secara fisik, software memang tidak tampak secara fisik dan tidak berwujud benda tapi bisa di operasikan.
Pengertian Software komputer adalah sekumpulan data elektronik yang disimpan dan diatur oleh komputer, data elektronik yang disimpan oleh komputer itu dapat berupa program atau instruksi yang akan menjalankan suatu perintah. Melalui sofware atau perangkat lunak inilah suatu komputer dapat menjalankan suatu perintah
Software atau perangkat lunak komputer berdasarkan distribusinya dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu software berbayar, software gratis atau free ( Freeware, free software, shareware, adware) .
Software berbayar merupakan perangkat lunak yang didistribusikan untuk tujuan komersil, setiap pengguna yang ingin menggunakan atau mendapatkan software tersebut dengan cara membeli atau membayar pada pihak yang mendistribusikannya. pengguna yang menggunakan software berbayar umumnya tidak diijinkan untuk menyebarluaskan software tersebut secara bebas tanpa ijin ada penerbitnya. contoh software berbayar ini misalnya adalah sistem microsoft windows, microsoft office, adobe photo shop, dan lain-lain.
Freeware atau perangkat lunak gratis adalah perangkat lunak komputer berhak cipta yang gratis digunakan tanpa batasan waktu, berbeda dari shareware yang mewajibkan penggunanya membayar (misalnya setelah jangka waktu percobaan tertentu atau untuk memperoleh fungsi tambahan). Para pengembang perangkat gratis seringkali membuat perangkat gratis freeware “untuk disumbangkan kepada komunitas”, namun juga tetap ingin mempertahankan hak mereka sebagai pengembang dan memiliki kontrol terhadap pengembangan selanjutnya. Freeware juga didefinisikan sebagai program apapun yang didistribusikan gratis, tanpa biaya tambahan. Sebuah contoh utama adalah suite browser dan mail client dan Mozilla News, juga didistribusikan di bawah GPL (Free Software).
Free Software lebih mengarah kepada bebas penggunaan tetapi tidak harus gratis. Pada kenyataannya, namanya adalah karena bebas untuk mencoba perangkat lunak sumber terbuka (Open Source) dan di sanalah letak inti dari kebebasan: program-program di bawah GPL, sekali diperoleh dapat digunakan, disalin, dimodifikasi dan didistribusikan secara bebas. Jadi free software tidak mengarah kepada gratis pembelian tetapi penggunaan dan distribusi. Begitu keluar dari lisensi kita dapat menemukan berbagai cara untuk mendistribusikan perangkat lunak, termasuk freeware, shareware atau Adware. Klasifikasi ini mempengaruhi cara di mana program dipasarkan, dan independen dari lisensi perangkat lunak mana mereka berasal.
Perbedaan yang nyata antara Free Software dan Freeware. Konflik muncul dalam arti kata free dalam bahasa Inggris, yang berarti keduanya bebas dan gratis. Oleh karena itu, dan seperti yang disebutkan sebelumnya, Free Software tidak perlu bebas, sama seperti Freeware tidak harus gratis.
Shareware juga bebas tetapi lebih dibatasi untuk waktu tertentu. Shareware adalah program terbatas didistribusikan baik sebagai demonstrasi atau versi evaluasi dengan fitur atau fungsi yang terbatas atau dengan menggunakan batas waktu yang ditetapkan (misalnya 30 hari) . Dengan demikian, memberikan pengguna kesempatan untuk menguji produk sebelum membeli dan kemudian membeli versi lengkap dari program. Sebuah contoh yang sangat jelas dari tipe ini adalah perangkat lunak antivirus, perusahaan-perusahaan ini biasanya memudahkan pelepasan produk evaluasi yang hanya berlaku untuk jumlah hari tertentu. Setelah melewati maksimum, program akan berhenti bekerja dan Anda perlu membeli produk jika Anda ingin tetap menggunakannya.
Kita juga dapat menemukan perangkat lunak bebas sepenuhnya, namun termasuk dalam program periklanan, distribusi jenis ini disebut Adware. Sebuah contoh yang jelas adalah program Messenger dari Microsoft yang memungkinkan penggunaan perangkat lunak bebas dalam pertukaran untuk masuk dengan cara iklan banner atau pop-up.
Sumber : I SEE..:)
*2. Klasifikasikan dan jelaskan secara singkat namun jelas tentang Software Komputer yang disertai Nama Ekstensi Filenya
Windows XP
Windows XP atau Windows 5.1 build 2600 adalah sebuah versi sistem operasi Windows yang
diluncurkan oleh Microsoft Corporation pada tanggal 25 Oktober 2001 di Amerika Serikat.
Sebelumnya, Microsoft telah meluncurkan Windows versi 5.0 atau yang dikenal dengan
Windows 2000, baik itu edisi server maupun edisi profesional (untuk desktop kantoran). Namun
pada kenyataannya sebagian besar pengguna menggunakan Windows XP Professional.
Nama XP sendiri, menurut Microsoft merupakan singkatan dari kata Experience, yang
artinya Windows XP membawa pengalaman baru dalam dunia komputasi, atau setidaknya begitulah
yang diharapkan oleh Microsoft.
Perubahan user interface dan tata cara penggunaan memang sangat revolusioner, seperti
yang terjadi dari DOS ke Windows 3.0, dan dari Windows 3.1 ke Windows 95. Perubahan
revolusioner lagi terjadi pada peluncuran Microsoft Windows Vista. Versi terakhir Windows pada
saat modul ini ditulis adalah Windows 7 (baca: seven).
Windows XP sendiri berbasis pada Windows NT dan termasuk pada keluarga NT. Yang
termasuk dalam keluarga NT adalah Windows 2000 Server dan Windows Server 2003, Windows
2000 dan 2003. Keluarga NT, terutama yang server, memiliki kemampuan yang baik untuk menjadi
sebuah server.
Windows XP sebelumnya dikenal dengan kode sandi "Whistler", yang mulai dikembangkan
oleh para pengembang Microsoft pada pertengahan tahun 2000-an. Bersamaan dengan proyek ini,
Microsoft juga tengah menggarap proyek Windows generasi baru penerus Windows Me (Millennium
Edition) yang dinamakan dengan kode sandi "Windows Neptune" yang diproyeksikan sebagai
"Windows NT versi rumahan".
Setelah Windows ME dianggap kurang sukses menyaingi kesuksesan Windows 98, Microsoft
pun akhirnya memutuskan untuk mengawinkan dua buah sistem operasi Windows tersebut (sistem
operasi berbasis Windows NT dan sistem operasi berbasis Windows 9x) ke dalam sebuah produk.
Itulah yang kita kenal sekarang dengan Windows XP.
- Tampilan awal windows XP (Desktop). Dengan tampilnya layar Desktop, maka pengguna
sudah dapat melakukan pekerjaan atau aktivitas di komputer.
Please Note: Jika komputer sudah dapat menampilkan layar desktop maka dianggap
format/install windows XP telah berhasil 100%. Silakan pengguna menginstall
program/aplikasi lain untuk memudahkan pekerjaan sehari-hari.
Command Prompt
Era DOS (Disk Operating System) telah berakhir, sistem operasi yang dulunya berupa teks
sekarang sudah berkembang menjadi berbasis GUI (Graphical User Interface). Namun, adakalanya
kita membutuhkan kembali perintah-perintah DOS untuk bekerja dengan file-file kita.
Command Prompt adalah sebuah aplikasi bawaan windows (mirip konsol) untuk
mengetikkan perintah-perintah DOS pada windows.
Untuk mempraktekkan perintah-perintah pada command prompt tentu saja Anda harus
menjalankan aplikasi tersebut, bagaimana cara memanggil command prompt?
1. Pilih Start > Run...
2. Pada jendela Run, ketikkan cmd
Gambar 1. Kotak Dialog Run
3. Tekan [Enter]
Gambar 2. Tampilan Command Prompt
Beberapa Perintah Dasar pada Command Prompt
1. Md
Berfungsi untuk membuat direktori
Contoh: cd contoh
Akan membuat folder bernama contoh
2. Cd [folder]
Berfungsi untuk berpindah dari satu direktori ke direktori lain.
Contoh: cd contoh
perintah diatas akan membuat direktori kerja berpindah ke folder contoh
3. Del [file]
Berfungsi untuk menghapus file.
Contoh: del dataku.doc
Perintah ini akan menghapus file dataku.doc
4. TREE [drive:][path] [/F] [/A]
/F : Dengan menambahkan option ini, maka file-file yang berada dalam folder akan
ditampilkan.
/A : Menggunakan format ASCII dalam menampilkan karakter.
Contoh:
tree
Perintah ini menampilkan susunan direktori yang ada.
tree /f
Perintah ini menampikan folder beserta file yang ada.
Pengelolaan File dengan Command Prompt
Sehebat-hebatnya fitur yang disediakan oleh Windows Explorer dalam melakukan
pengelolaan berkas, tetap ada hal yang tidak bisa dilakukannya atau mungkin bisa tetapi tidak
efisien. Dan hal-hal tersebut justru bisa dilakukan dengan Command Prompt dengan jauh lebih
efisien. Berikut ini adalah beberapa hal yang lebih mudah jika dilakukan melalui Command Prompt.
1. Ganti Beberapa Nama File Sekaligus
Mengganti nama berkas melalui Windows Explorer adalah pekerjaan mudah. Tetapi
bagaimana jika ada ratusan berkas yang memiliki ekstensi *.abc harus diubah menjadi
berekstensi *.xyz? Tentu hal tersebut akan menjadi pekerjaan yang melelahkan bukan?
Dengan Command Prompt, hal tersebut dapat dilakukan dengan perintah berikut:
ren *.abc *.xyz
2. Salin File Dengan Nama Lain Ke Folder Yang Sama
Coba pikir, dapatkah Windows Explorer menyalin suatu berkas dengan nama lain ke folder
yang sama? Mungkin bisa, yaitu dengan menyalin berkas tersebut ke folder lain terlebih
dahulu, mengganti nama berkas hasil salinan tersebut, baru memindahkan berkas tersebut
ke folder semula.
Namun dengan Command Prompt, hal tersebut dapat dilakukan dengan satu baris perintah
saja, yaitu copy namafileasal namafiletujuan. Contoh:
copy gambar1.jpg gambar001.jpg
3. Membuat Folder Sekaligus Subfolder
Misalnya di folder My Documents akan dibuatkan folder data\januari\minggu1. Dengan
Windows Explorer, folder data terlebih dahulu, setelah itu masuk ke folder data, buat folder
januari, masuk ke folder januari, dan buat folder minggu1. Repot, bukan?
Dengan Command Prompt, cukup ketikkan satu perintah berikut:
md data\januari\minggu1
4. Mengganti Atribut pada Files atau Folder
Pernah menjumpai file dengan atribut seperti ini?
Hidden biasa
System file
(beberapa orang menyebutnya super hidden)
Beberapa file, oleh Windows di-set dengan atribut system untuk mencegah intervensi user
yang akan menyebabkan file kacau. Beberapa tahun belakangan, virus sering memanfaatkan
hal ini untuk ‘menyembunyikan’ file dokumen user.
Sebenarnya, untuk mengganti atribut file seperti itu kita gunakan sintaks sebagai berikut:
attrib <atribut> <nama_file> <opsi lain, /s /d>
contoh:
attrib +s +h dataku.doc
Untuk perintah attrib sendiri, sistem mengenal 4 macam atribut:
R Read-only
H Hidden
A Archive
S System
+ : untuk mengeset atribut ON
- : untuk mengeset atribut OFF
Opsi /d memproses folder bersangkutan, /s untuk memproses subfolder juga.
!
Sebagai catatan:
Pada command prompt dikenal adanya wildcard. Apa itu wildcard??
Wildcard adalah karakter khusus, asterisk (*) atau tanda tanya (?) untuk mewakili karakter.
* berarti nol atau lebih karakter apa saja
? berarti satu karakter apa saja
Contoh :
Attrib –s –h *.txt
Akan memproses penghilangan atribut sytem pada semua file yang berekstensi txt.
Attrib +s +h gambar??.jpg
Akan memproses semua file .jpg yang diawali string gambar dan diikuti dua karakter apa saja,
misal gambar01.jpg, gambarku.jpg dan gambar-5.jpg.
5. Menampilkan Daftar Files atau Folder untuk Dicetak
Kita terkadang memerlukan daftar files atau folder untuk lokasi tertentu misalnya untuk
dicetak. Jika kita mencari fasilitas ini di Windows Explorer atau melalui menu klik kanan
folder atau menu-menu lainnya, maka tidak akan kita temukan. Memang kita bisa
menggunakan aplikasi pihak ketiga untuk melakukan hal ini. Tetapi sebenarnya untuk
melakukan hal ini kita bisa memanfaatkan fasilitas output redirection di command prompt
yang ada, dan tidak perlu menginstall software tambahan.
Untuk menampilkan daftar file/folder di command prompt, tinggal mengetik perintah DIR,
maka akan ditampilkan daftarnya. Tetapi daftar yang tampil masih tidak teratur, sehingga
kita bisa menambahkan parameter tambahan misalnya menjadi berikut :
C:\> DIR /O:GEN
Parameter /O menunjukkan Order (Pengurutan) dengan urutan G->E->N (Diurutkan
berdasar G=Group Direktory, E=Ekstension dan N=Nama file/folder secara alfabet). Untuk
melihat keterangan yang lebih lengkap ditulis perintah :
DIR /? untuk menampilkan parameter yang tersedia.
Sekarang bagaimana jika hasil yang tampil ingin kita simpan ? Bisa saja di blok, dengan klik
icon di pojok kiri atas dan pilih Edit > Mark, kemudian text di blok dan tekan Enter (atau Edit
> Copy) , baru di Paste di Notepad. Tapi cara itu terlalu merepotkan, apalagi jika kita ingin
membuat daftar file dari Windows Explorer. Dengan output redirection, maka kita bisa
mengalihkan daftar file yang ditampilkan ke sebuah file. Caranya seperti berikut :
C:\> DIR /O:GEN > daftar_file.txt
Setelah di tekan enter dengan perintah diatas, maka tampilan layar hanya menampilkan C:\
saja. Tapi coba lihat di direktori C:\, akan ada file dengan nama daftar_file.txt dan coba
dibuka, maka akan dilihat daftar folder dan file di direktori tersebut. Selanjutnya tinggal kita
copy-paste isinya. Atau bisa kita sesuaikan perintah diatas, misalnya hanya ingin
menampilkan folder saja/filenya saja, file dokument saja dan sebagainya.
Jika kita melakukan hal seperti itu untuk setiap folder, maka masih cukup merepotkan.
Kemudian bagaimana jika kita ingin membuat otomatis tinggal klak-klik saja?
Hal ini bisa kita lakukan dengan menambah menu ketika kita meng-klik kanan folder.
Caranya sebagai berikut :
1. Tentukan perintah yang diinginkan, misalnya DIR /O:GEN > daftar_file.txt
2. Tulis perintah tersebut dalam Notepad dan Pilih menu File>Save as. Dibagian Save as type,
pilih All Files. Kemudian beri nama dengan ekstensi bat. Misalnya Create_list.bat
3. Simpan di folder tertentu, misalnya C:\Windows
4. Buka Windows Explorer, pilih Menu Tools>Folder Options… dan pilih tab File Types
5. Di bagian Registered file types, Pilih icon folder dengan nama file types “Folder”
6. Klik tombol Advanced, di window yang tampil klik tombol New, dan isikan action dengan
kalimat yang sesuai, misalnya “Buat daftar files” dan di bawahnya ( application used to
perform action ) klik browse… dan cari file *.bat yang kita buat tadi ( Create_list.bat )
kemudian klik OK
7. Kalau sudah silahkan sekarang di klik folder dan klik kanan, maka tampil menu “Buat daftar
file”. Jika kita klik maka di folder yang bersangkutan akan dihasilkan file daftar_file.txt
Jika ingin menghapus menu itu, maka dapat dilakukan dengan mengedit registry di alamat :
HKEY_CLASSES_ROOT\Folder\shell\Buat_daftar_files dan hapus key Buat_daftar_files (
sesuai dengan text yang kita isikan sebelumnya ) di panel bagian kanan, kemudian close
regedit dan restart komputer.
setelah kita mempelajari cara membuat dokumen baru pada ms word, sekarang kita perlu menyimpannya. Nah Untuk menyimpan dokumen baru, secara defaultnama dokumen yang dibuat akan berurutan, yaitu Document 1, Document 2, Document 3, dan seterusnya. Cara untuk menyimpan dokumen adalah sebagai berikut:
1. Klik menu File -> Save atau File -> Save As sehingga muncul kotak dialog Save As berikut
1. Klik menu File -> Save atau File -> Save As sehingga muncul kotak dialog Save As berikut
2. Di dalam kotak dialog tersebut, lakukan pengaturan sebagai berikut:
• Save in: tentukan lokasi folder tempat dokumen akan disimpan.
• File name: ketikkan nama untuk identifikasi dokumen.
• Save as type: type dokumen, gunakan default yang diberikan, yaitu Word Document.
• Klik tab Save untuk menyimpan dokumen tersebut.
• Save in: tentukan lokasi folder tempat dokumen akan disimpan.
• File name: ketikkan nama untuk identifikasi dokumen.
• Save as type: type dokumen, gunakan default yang diberikan, yaitu Word Document.
• Klik tab Save untuk menyimpan dokumen tersebut.
Untuk menyimpan dokumen lama yang telah diedit, klik menu File -> Save. Apabila dokumen tersebut hendak disimpan dengan nama yang berbeda, klik File -> Save As sehingga caranya sama seperti menyimpan dokumen baru. Apabila dalam menyimpan dokumen, nama yang digunakan sama dengan nama yang sudah ada di dalam folder, maka kotak konfirmasi seperti ini :
• Replace exiting file: menimpa file yang sudah ada dengan dokumen baru.
• Save change with a different name: menyimpan dokumen baru dengan nama lain.
• Merge into exiting file: menggabungkan perubahan yang dilakukan kedalam file yang sudah ada.
• Save change with a different name: menyimpan dokumen baru dengan nama lain.
• Merge into exiting file: menggabungkan perubahan yang dilakukan kedalam file yang sudah ada.
Setelah selesai mengedit dokumen dan memastikan sudah menyimpannya, ada beberapa cara untuk menutup dokumen, yaitu:
• Klik menu File -> Close.
• Klik tombol Close Window yang terdapat di dalam Title Bar.
• Klik menu File -> Close.
• Klik tombol Close Window yang terdapat di dalam Title Bar.
Dokumen yang telah disimpan dapat dibuka dengan salah satu cara berikut:
• Klik menu File -> Open.
• Klik tombol Open yang terdapat di dalam Tool Bar.
kemudian pilih file dokumen yang hendak dibuka.
• Klik menu File -> Open.
• Klik tombol Open yang terdapat di dalam Tool Bar.
kemudian pilih file dokumen yang hendak dibuka.
Sumber : http://orb7.wordpress.com/2009/01/22/membuat-menyimpan-menutup-dan-membuka-dokumen-ms-word-2/
*3. Ekstensi file
terdapat pada tiga huruf terakhir sesudah titik. Ekstensi file berfungsi untuk mengetahui atau membedakan jenis file. Untuk mengetahui ekstensi file bisa dengan membuka windows explorer pada windows, setelah itu pilih menu View dan pilih Folder Option. Pada jendela folder option pilih tab Files Types untuk melihat ekstensi pada computer you2 punya, dan untuk menampilkan ekstensi setiap file di windows explorer maka pilih tab View setelah itu pada pilihan Hide extensions for known file types di unceklis (dihilangkan tanda ceklisnya).
*4. ekstensi file adalah penanda dari suatu file
*5. Sebutkan dan jelaskan manfaat mengidentifikasi (mengenali) Ekstensi File (Extension File) !
Manfaatnya adalah kitaa dapat membedakan dan mengelompokkan 1 file dengan yang lainnya, sehingga tiap file mempunyai kegunaan dan fungsinya masing-masing. keamanan mengakses file dapat di beri hak akses tertentu yang mana hanya program yang bersangkutan saja yang bisa mengaksesnya.
*6. Jelaskan apa yang terjadi kepada Si User Komputer, bilamana tidak ada Ekstensi Filenya !?
Maka user tidak akan dapat menemukan aplikasi apa yang dapat membuka file tersebut,jika tidak ada ekstensi filenya meskipun sebelumnya file tersebut telah di olah oleh aplikasi seperti word procesing
*7. Jelaskan apa yang terjadi bilamana Si User Komputer tidak mampu mengidentifikasi Ekstensi File dari Dokumen yang telah dibuatnya !?
Jika hal demikian maka user haruslah mengganti ekstensi file tersebut dengan mengganti atributnya, dengan memgunakan perintah rename ke ekstensi file yang di kehendaki.
*8. Sebutkan dan jelaskan hikmah apa yang Anda peroleh setelah mengerjakan Tugas tersebut di atas !
Hikmahnya kita dapat mengenali dan memahami suatu bentuk file pada komputer dan karakteristik tiap filenya
dan kita dapat dengan mudah mengidentifikasi tiap file
*4. ekstensi file adalah penanda dari suatu file
*5. Sebutkan dan jelaskan manfaat mengidentifikasi (mengenali) Ekstensi File (Extension File) !
Manfaatnya adalah kitaa dapat membedakan dan mengelompokkan 1 file dengan yang lainnya, sehingga tiap file mempunyai kegunaan dan fungsinya masing-masing. keamanan mengakses file dapat di beri hak akses tertentu yang mana hanya program yang bersangkutan saja yang bisa mengaksesnya.
*6. Jelaskan apa yang terjadi kepada Si User Komputer, bilamana tidak ada Ekstensi Filenya !?
Maka user tidak akan dapat menemukan aplikasi apa yang dapat membuka file tersebut,jika tidak ada ekstensi filenya meskipun sebelumnya file tersebut telah di olah oleh aplikasi seperti word procesing
*7. Jelaskan apa yang terjadi bilamana Si User Komputer tidak mampu mengidentifikasi Ekstensi File dari Dokumen yang telah dibuatnya !?
Jika hal demikian maka user haruslah mengganti ekstensi file tersebut dengan mengganti atributnya, dengan memgunakan perintah rename ke ekstensi file yang di kehendaki.
*8. Sebutkan dan jelaskan hikmah apa yang Anda peroleh setelah mengerjakan Tugas tersebut di atas !
Hikmahnya kita dapat mengenali dan memahami suatu bentuk file pada komputer dan karakteristik tiap filenya
dan kita dapat dengan mudah mengidentifikasi tiap file
Sumber : aqu xontek di sini..:)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar